Rabu, 19 Maret 2014

Kekuatan dibalik Kelembutan

Assalamualaikum Beautiful,

Pernah baca joke yang bilang "seberat beratnya hidup kamu, ingatlah masih lebih berat hidup Nia
Daniati bersama Farhat Abbas" hahahaha.. Pas pertama baca langsung jlebb.. Well namanya juga joke yaaa..

Ngomong ngomong soal cobaan hidup, pastinya all of us have been there or malah sedang mengalaminya ya.. Yaa hal yang sangat lumrah dalam hidup, up and down, laugh and tears, high and low.. Warna warni hidup.. How we deal with it? Macem macem.. Mau sedikit sharing soal pengalaman teman.. Yang menurutku sangat inspiratif..

Temanku ini cantiknya luar biasaaa.. Cantik, seorang model, baikk bgt, lemah lembut.. Boleh dibilang she's a whole package.. She used to be married with a guy for yearsss.. Mungkin sekitar 4-5 tahun.. By that time, she and his former hubby really really expecting to have a baby.. Sudah ikhtiar sana sini, tapi apa boleh dikata.. Merupakan kehendak Allah bahwa mereka belum juga dikaruniai anak..

Sampai akhirnya karena satu dan lain hal, suaminya pun menalaknya.. Sedihhh, kecewa.. Sudah pasti.. Tapi temanku ini deep down inside her heart, adalah wanita yg kuat.. Wanita yang tegar.. Ia sadar ia punya Allah yg akan selalu menuntunnya.. Subhanallah.. Keikhlasan dan kelembutan hatinya merupakan kekuatan terbesarnya.. Ia pun move on dan tetap tegar..

Bulan demi bulan berlalu, she finally found another man yang mencintai dan dicintainya sepenuh hati.. And they got married.. So it was pernikahan kedua untuk temanku ini.. Pernikahan yang meriah dan membuat yg datang ikut merasakan kebahagiaan dari kedua mempelai.. It was lots of love!

Gak lama setelah hari bahagia itu, we got the news! What news? That she got pregnant.. Wooowwwwwww seneng bangettt.. Setelah penantian yang cukup lama untuk mendapatkan karunia itu, akhirnya dpt dirasakan juga.. For us, kesabaran dan keikhlasannya berbuah sangatt manis.. A very nice husband and a baby inside her belly..

Bulan berganti bulan.. Gak kerasa perut semakin besar.. Menginjak kehamilan 7 bulan, mulai deh belanja belanja keperluan baby.. Minta tips tips melahirkan dsb.. Suami yang selalu perhatian, penuh doa dan pesan pesan untuk di jabang bayi.. Temanku ini pun diajak liburan ke Bali.. Disana banyak foto foto manis, romantis ayah, ibu dan si calon bayi dalam perut.. Cuma bisa berucap alhamdulillah dan terharu liat foto-fotonya via instagram temanku itu.. Subhanallah.. Mudah2an kebahagiaan selalu berlimpah untuknya..

Sampai suatu hari, aku dapar kabar di grup LINE.. Kabar duka.. Suami temanku ini meninggal dunia karena kecelakaan motor.. Allahu akbar.. Astagfirullah.. Innalillahi wa inna illaihi rojiun.. Air mata gak ketahan sama sekali.. Baca pesan itu langsung gemetaran dan speechless.. Cuma bisa nangis.. Nangis krn kasiaaan sama temenku yg lagi hamil ini, dan nangis ingat suami sendiri.. Bahwa umur benar benar rahasia Allah SWT.. Gak kebayang bagaimana hancur dan beratnya cobaan yg harus dihadapi temanku ini.. Kehilangan orang yang sangat dicintai, disaat lagi bahagia bahagianya, disaat hamil besar.. Ya Allah, sungguh gak kebayang olehku..

Siapa yg sangka kalo temanku ini, dibalik kelembutannya.. Tersimpan kekuatan yg luar biasa dalam menghadapi cobaan ini.. Sedih, pasti.. Meratap? Tidak.. Ia ikhlas, pasrah dan yakin bahwa rencana Allah pasti akan indah untuknya dan bayinya.. Subhanallah, hanya orang orang terpilih yaa yg bisa begini.. Inilah bukti nyata kuatnya kelembutan..

Cerita ini sekedar sharing dariku untuk kita semua.. Betapa rencana Allah sungguh gak bisa diduga kan.. Tinggal bagaimana sikap kita menyikapi apa yang terjadi dengan keikhlasan, kekuatan, kelembutan.. Ibaratnya rambut ya, kelihatannya lembut tapi akarnya kuat! Mau dijambak atau diterpa bagaimanapun gak akan rontok.. Shamponya ya pasti keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT ya.. Be grateful of what you have now, of who you love, because we never know what will happen next.. Adanya pengalaman ini bikin introspeksi diri, terutama sikapp ke suami.. Setiap kali ada rasa kesel atau bete, selalu inget kalo we never know rencana Allah.. jangan sampai Allah memisahkan kami dalam keadaan yang lagi bertengkar atau bete betean.. naudzubillah.. huhu.. jadi sedih deh nih bayanginnya.. huuffttt.. *brb cium tangan suami. Another moral of the story, wanita itu somehow lebih kuat dan tegar dari laki laki ya.. dibalik kelembutan kita, tersimpan kekuatan yang sangat besar terutama ketika diterpa cobaan.. Contoh kecilnya ketika anak sakit.. Merupakan ujian seorang ibu banget supaya tidak panik, tetap tenang, tegar, kuat dan menunjukan kelembutan pada anak.. fiuhhh.. Semangatt ya para istri.. para ibu.. para wanita!! we are strong, even stronger than we thought.. InsyaAllah ini ladang amal untuk kita.. Aamiin aamiin yaa robbal alamiin.. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar